Engine mounting adalah komponen kritis dalam sistem suspensi kendaraan yang mendukung dan meredam getaran mesin. Artikel ini memberikan wawasan tentang gejala kerusakan engine mounting, usia pakai, biaya penggantian, dan fungsi pentingnya.
Gejala Kerusakan Engine Mounting:
- Getaran yang Tidak Biasa: Jika Anda merasakan getaran yang tidak biasa saat mesin berjalan, ini bisa menjadi tanda bahwa engine mounting mengalami kerusakan.
- Bunyi Berisik Saat Mesin Dinyalakan: Bunyi berisik atau ketukan saat mesin dinyalakan atau dimatikan dapat menunjukkan masalah pada engine mounting.
- Perubahan Posisi Mesin: Perhatikan apakah posisi mesin terlihat bergeser atau berubah saat mesin dinyalakan atau dimatikan. Ini bisa menjadi indikasi engine mounting yang longgar atau rusak.
- Perubahan Sudut Posisi Kap Mesin: Jika kap mesin terlihat naik atau miring saat mesin dinyalakan, hal ini bisa menunjukkan masalah pada engine mounting.
- Perubahan Tingkat Kebisingan di Kabin: Jika ada peningkatan tingkat kebisingan di kabin saat mesin berjalan, engine mounting mungkin mengalami kerusakan.
Apa yang Terjadi Jika Engine Mounting Rusak?
- Peningkatan Getaran dan Kebisingan: Engine mounting yang rusak dapat menyebabkan peningkatan getaran dan kebisingan pada kendaraan karena tidak dapat meredam dengan baik.
- Kerusakan pada Komponen Lain: Kerusakan engine mounting yang tidak segera ditangani dapat mengakibatkan beban tambahan pada komponen lain, seperti transmisi dan sistem knalpot.
- Risiko Kerusakan Mesin: Engine mounting yang rusak dapat meningkatkan risiko kerusakan pada mesin karena tidak dapat menyokong mesin dengan baik.
Berapa Lama Usia Pakai Engine Mounting?
Usia pakai engine mounting bervariasi tergantung pada jenis kendaraan, kondisi jalan, dan pola penggunaan. Umumnya, engine mounting dapat bertahan antara 50.000 hingga 100.000 kilometer. Namun, kondisi jalan yang buruk atau gaya berkendara agresif dapat memperpendek usia pakai tersebut.
Berapa Biaya Ganti Engine Mounting?
Biaya penggantian engine mounting bervariasi tergantung pada merek dan model kendaraan, serta tempat servis. Secara umum, biaya penggantian satu set engine mounting dapat berkisar antara $100 hingga $500, termasuk biaya tenaga kerja.
Apa Fungsi dari Engine Mounting?
Engine mounting memiliki beberapa fungsi penting:
- Menyokong dan Menyuspen Mesin: Engine mounting menyokong berat mesin dan menyuspennya agar tidak langsung bersentuhan dengan rangka kendaraan.
- Meredam Getaran dan Kebisingan: Engine mounting dirancang untuk meredam getaran dan kebisingan yang dihasilkan oleh mesin, sehingga meningkatkan kenyamanan berkendara.
- Menyerap Guncangan dan Goncangan: Engine mounting membantu menyerap guncangan dan goncangan saat kendaraan melalui jalan yang tidak rata.
- Mempertahankan Posisi Mesin: Engine mounting memastikan mesin tetap dalam posisi yang diinginkan, mencegah pergeseran yang tidak diinginkan saat mesin beroperasi.
Kesimpulan:
Mengenali gejala kerusakan engine mounting dan memahami pentingnya fungsi komponen ini dapat membantu pemilik kendaraan untuk melakukan pemeliharaan yang tepat waktu. Pemeriksaan berkala oleh mekanik dan penanganan segera dapat menjaga kinerja dan keselamatan kendaraan Anda.